Cireng merupakan salah satu camilan khas Sunda yang sudah dikenal luas karena teksturnya yang renyah di luar namun tetap kenyal di bagian dalam. Banyak variasi cireng modern dibuat dengan isian yang gurih, salah satunya adalah ayam suwir berbumbu. Kombinasi ini membuat cireng semakin nikmat dan cocok disajikan sebagai camilan keluarga, ide jualan, maupun pelengkap saat minum teh sore hari.
Sebagai penulis yang berpengalaman membuat berbagai resep berbahan dasar tapioka dan camilan gorengan rumahan, saya akan membagikan resep cireng isi ayam suwir menggunakan takaran sendok agar mudah dipraktikkan oleh siapa saja, termasuk pemula. Resep ini sudah diuji sehingga menghasilkan cireng yang renyah, kenyal, dan berbumbu kuat, sesuai karakter cireng original namun lebih kaya rasa.
Informasi Resep
- Waktu memasak 40 menit
- Porsi 10–12 buah
- Kandungan nutrisi per porsi estimasi 150–180 kcal
Bahan Kulit Cireng
- 10 sdm tepung tapioka
- 3 sdm tepung terigu
- 4 siung bawang putih halus
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt kaldu bubuk
- 1/4 sdt merica
- 10–12 sdm air panas
Bahan Isian Ayam Suwir
- 150 g ayam rebus suwir
- 3 siung bawang putih cincang
- 2 siung bawang merah cincang
- 1 sdm saus tiram
- 1 sdm kecap manis
- 1 sdt kecap asin
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt gula
- 1/2 sdt kaldu bubuk
- 1/2 sdt cabai bubuk opsional
- 2–3 sdm air
Cara Membuat Cireng Isi Ayam Suwir
- Tumis bawang merah dan bawang putih hingga harum, lalu masukkan ayam suwir
- Tambahkan saus tiram, kecap manis, kecap asin, garam, gula, kaldu bubuk, cabai bubuk, dan sedikit air lalu masak hingga bumbu meresap dan agak kering
- Campurkan tepung tapioka, tepung terigu, bawang putih halus, garam, kaldu, dan merica
- Tuang air panas sedikit demi sedikit sambil diaduk menggunakan spatula hingga tercampur
- Uleni setelah hangat sampai adonan kalis namun tidak terlalu lembek
- Ambil sebagian adonan, pipihkan, beri isian ayam suwir lalu tutup rapat
- Bentuk bulat atau oval dan ulangi sampai adonan habis
- Panaskan minyak dan goreng dengan api sedang hingga luar berwarna keemasan dan tekstur renyah
Tips Agar Cireng Berhasil
- Gunakan air benar-benar panas agar adonan cepat menyatu dan cireng tidak keras
- Jangan menguleni adonan terlalu lama agar tekstur tetap kenyal
- Tambahkan daun bawang agar aroma cireng lebih harum
- Jika ingin hasil lebih renyah, goreng dua kali dengan api kecil lalu besar
- Gunakan minyak yang cukup banyak agar tidak menyerap minyak terlalu banyak
Penutup
Cireng isi ayam suwir takaran sendok ini sangat cocok bagi Anda yang ingin membuat camilan sederhana namun tetap memiliki cita rasa lezat dan menggugah selera. Dengan takaran yang mudah diikuti dan bahan yang umum ditemukan di dapur, siapa saja bisa membuatnya tanpa pengalaman memasak yang rumit. Selain cocok sebagai hidangan keluarga, resep ini juga dapat dijadikan ide jualan karena prosesnya cepat dan modalnya kecil.
Dengan memahami teknik dasar pembuatan cireng dan mengolah ayam suwir berbumbu dengan tepat, hasil cireng akan gurih, renyah, dan kenyal sesuai yang diinginkan. Silakan kreasikan kembali rasa dan tingkat kepedasan agar sesuai selera keluarga. Pastikan Anda menyimpan resep cireng isi ayam suwir takaran sendok ini sebagai salah satu resep andalan di dapur Anda.
FAQ
1. Mengapa adonan cireng sering keras?
Umumnya karena air yang digunakan tidak cukup panas atau adonan terlalu lama diuleni.
2. Bisakah isian diganti selain ayam suwir?
Bisa, seperti sosis, kornet, keju, atau oncom.
3. Bagaimana cara menyimpan cireng agar tahan lama?
Bentuk cireng dan simpan dalam freezer, goreng saat akan disajikan.
4. Apa tepung selain tapioka bisa dipakai?
Untuk cireng wajib memakai tapioka agar teksturnya kenyal, tepung lain hanya sebagai pendamping.
5. Apakah cireng isi bisa digoreng menggunakan air fryer?
Bisa, panaskan air fryer di 180°C lalu olesi sedikit minyak pada cireng. Masak 10–12 menit dan balik sekali agar merata.
6. Bagaimana agar cireng tidak meledak saat digoreng?
Pastikan isian tidak terlalu basah dan tekan bagian sambungan adonan agar tertutup rapat.
7. Bolehkah menambahkan tepung bumbu instan ke adonan?
Boleh. Tambahkan 1–2 sdm untuk rasa lebih gurih, tetapi kurangi garam agar tidak terlalu asin.
8. Mengapa cireng menyerap banyak minyak?
Biasanya karena minyak kurang panas atau adonan terlalu lembek. Gunakan api sedang dan minyak cukup banyak.
9. Bisakah cireng dibuat tanpa terigu?
Bisa. Hanya saja teksturnya akan lebih kenyal dan agak sulit dibentuk karena 100% tapioka lebih lengket.
10. Apa bisa membuat cireng isi pedas?
Bisa, tambahkan cabai bubuk, irisan cabai, atau sambal dalam isian ayam suwir sesuai selera.
11. Berapa lama cireng bisa bertahan setelah digoreng?
Cireng terbaik dimakan saat baru matang. Namun dapat bertahan 6–8 jam di suhu ruang, atau 1–2 hari di kulkas jika disimpan dalam wadah tertutup.